Hubungan antar negara saat ini cenderung semakin berkembang sehingga semakin dibutuhkan pula diplomat yang memiliki kompetensi mumpuni untuk melakukan upaya-upaya diplomasi. Program Studi Hubungan Internasional (HI) di perguruan tinggi pun menjadi proses pendidikan dini untuk menghasilkan calon-calon diplomat kompeten tersebut di masa depan.
Rabu (3/5) Dua Mahasiswa Jurusan HI Universitas Peradaban mengikuti kegiatan Muhammadiyah Yogyakarta Diplomatic Course (MYDC) di Hotel Ros In, Bantul. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Korps Mahasiswa Ilmu Hubungan Internasional (KOMAHI) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dengan tema “The Forthcoming of the European Union : Projecting the European Society Amidst the Multidimensional Crisis”. Kegiatan ini diharapkan dapat memberi sumbangsih pada perubahan Indonesia dan dunia dalam usaha untuk membangun masa depan yang lebih baik. Wita Agil Ananda Khairul selaku Ketua KOMAHI UMY berharap penyelenggaraan MYDC yang membahas isu bagaimana Uni Eropa menyelesaikan masalah multidimensi, yang melatih kita menghadapi krisis internasional antar Negara.
Pada penyelenggaraan MYDC tahun ini terdiri dari 3 sesi dan dilaksanakan selama dua hari antara lain Internasional seminar, Model of European Union (simulasi sidang) dan Diplomatic Dinner. Pada Diplomatic Dinner ada Table Manner, Cultural Night dan Awarding Night. Peserta yang mengikuti simulasi sidang dan diplomatic dinner ada 76 orang yang berasal dari Universitas Peradaban, President University, Universitas Brawijaya, UMM, UMY, UPN Veteran Jogja dan UTY. (Staf_FISIP)
Aku dulu pengen banget masuk HI loh.
masuk dong HI itu Keren